Suriah Nasibmu Kini…

Negara Suriah kini adalah negara yang hancur lebur. Bashar Al-Assad adalah manusia terkejam era modern yang TEGA menghajar rakyatnya sendiri, menghancurkan kota-kotanya, serta merusak negaranya serusak-rusaknya.

Alasan Bashar hanya satu. Dia adalah manusia dari etnis NON ARAB, yaitu kaum Syiah Nushairiyah, yang merasa berbeda dari rata-rata bangsa Arab. Rezim Assad telah menyiksa, membunuh, membantai banyak Muslim Ahlus Sunnah pribumi di Suriah. Sebagai kaum minoritas, Rezim Assad takut dibalas oleh kaum Sunni Suriah. Maka dia pun menerapkan strategi “Tiji Tibeh” (mati siji mati kabeh; mati satu, mati semua). Inilah alasan kekejaman makhluk “dajjal” satu ini.

Assad Lebih Buas dari Ini…

Apapun cara akan dilakukan kaum Assadis untuk menghindari pembalasan dendam dari rakyat Suriah. Kalau meminta bantuan Iran, Libanon, Irak, Rusia, China dianggap kurang. Bashar akan minta bantuan Amerika, Jerman, Inggris, Perancis, dan seterusnya. Kalau masih kurang juga, dia akan meminta bantuan Timor Leste, Zimbabwe, Papua Nugini, Fiji, Gambia, Namibia, atau mana saja yang bisa dimintai bantuan. Kalau semua itu juga tidak memuaskan, dia akan meminta bantuan “the real dajjal”.

Maka manusia-manusia yang terus mendukung “dajjal” ini pada dasarnya telah menghalalkan pembantaian, kezhaliman, agressi barbar terhadap umat manusia, khususnya Ahlus Sunnah. Pembela Bashar tak lebih dari pembela “dajjal” juga. Hanya mereka berpura-pura sebagai “pahlawan”.

Bashar adalah MONSTER dalam sejarah manusia. Lebih biadab dari Hitler, Stalin, Lenin, Pol Pot, dan seterusnya. Pahitnya, yang jadi korban adalah kaum Ahlus Sunnah.

Nas’alullah al ‘afiyah.

(Zain Hayat).

Komentar ditutup.